Ketahui Apa Saja Perbedaan Haji Plus dan Reguler

Anda sedang berniat melaksanakan ibadah haji? Meskipun sama-sama menunaikan ibadah haji, terdapat perbedaan haji plus dan reguler yang wajib Anda ketahui. Keduanya berbeda menurut dari penyelenggara, waktu tunggu, fasilitas, dan lainnya.

Haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan bagi umat muslim yang mampu baik secara fisik, mental, maupun keuangan.

Setiap tahunnya, kuota haji Indonesia semakin bertambah sehingga para pendaftar selama bertahun-tahun banyak yang masih berada dalam antrian.

Perbedaan Haji Plus dan Reguler

Jika ingin menunaikan ibadah haji, Anda harus melakukan pendaftaran secara resmi. Di Indonesia terdapat dua kategori pendaftar haji yaitu haji plus dan haji reguler. Keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

1. Penyelenggara

Haji plus adalah haji yang penyelenggaranya merupakan pihak swasta. Sementara itu, haji reguler adalah diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Agama.

Pada haji plus, pihak swasta yang telah mendapat izin khusus dapat menyelenggarakan ibadah haji. Itu artinya, meskipun penyelenggaranya swasta, pemerintah tetap melakukan pengawasan.

Berbeda halnya dengan haji reguler. Seluruh kebutuhan telah dikoordinir oleh pemerintah. Misalnya mulai dari transportasi, akomodasi, hingga pemandu haji.

2. Masa Tunggu Pemberangkatan

Waktu tunggu dapat diartikan sebagai jarak antara waktu pendaftaran dengan waktu keberangkatan haji Anda nanti. Penentuan waktu tunggu berdasarkan jumlah antrean dan kuota haji setiap tahunnya.

Karena penyelenggaranya berbeda, sistem pemberangkatan haji pun berbeda. Masa tunggu haji plus biasanya lebih cepat daripada haji reguler.

Jika memilih haji plus, Anda bisa berangkat tahun itu juga. Meskipun harus menunggu, waktu tunggunya hanya sekitar 5 hingga 7 tahun saja.

Sementara itu, pada haji reguler waktu tunggunya lebih lama sekitar 10-20 tahun. Bahkan, sekarang masa tunggu telah dipetakan berdasarkan daerah. Waktunya lebih lama sekitar 35 tahunan bahkan lebih.

3. Durasi Pelaksanaan

Setiap orang yang melaksanakan ibadah haji wajib mengikuti waktu pelaksanaan sesuai aturan penyelenggara. Hal ini juga yang menjadi perbedaan haji plus dan haji reguler.

Durasi pelaksanaan haji plus berkisar 20 hingga 25 hari sedangkan ibadah haji reguler memakan waktu sekitar 37 hingga 40 hari. Total durasi ini tergantung tanggal pemberangkatan sampai dengan kepulangan kembali ke tanah air.

Alasan adanya perbedaan durasi ini karena haji plus tidak perlu menunggu antrian penerbangan. Sementara haji reguler harus menunggu antrian. Itulah sebabnya para jamaah haji reguler berangkat lebih awal dan pulang lebih lama.

4. Akomodasi selama di Tanah Suci

Dari segi akomodasi, termasuk transportasi dan penginapan, jamaah haji plus banyak mendapat keuntungan. Penerbangan haji plus tidak perlu transit sedangkan haji reguler membutuhkan transit sehingga waktu perjalannya lebih panjang.

Setelah sampai, jamaah haji plus akan mendapatkan penginapan setara hotel bintang 5. Sementara itu, penginapan haji reguler berupa hotel berbintang 3-4. Pada jenis haji ini, Anda tidak bisa memilih teman sekamar karena telah diatur oleh penyelenggara.

Nah, letak penginapan juga menjadi perbedaan kedua jenis haji tersebut. Penginapan haji plus biasanya lebih dekat dengan masjidil haram sedangkan haji reguler jarak penginapannya berkisar 2-5 kilometer.

5. Biaya

Masalah biaya menjadi salah satu pertimbangan berarti sebelum menentukan pilihan haji. Biaya haji plus lebih tinggi daripada haji reguler yaitu sekitar USD9.000. Biaya haji plus dalam rupiah adalah sebesar 130 juta rupiah per orang.

Sementara itu, haji reguler membutuhkan biaya 81 juta rupiah. Namun, Anda sebagai peserta haji hanya membayar 39-40 juta saja, sisanya telah ditanggung oleh lembaga Dana Haji BPIH.

6. Bimbingan Haji

Setiap jamaah yang melaksanakan ibadah haji di tanah suci pasti mendapat fasilitas bimbingan. Tujuannya untuk mempermudah seluruh kegiatan ibadah dalam rangkaian ibadah haji.

Para jamaah haji plus akan mendapatkan bimbingan eksklusif. Sebab, biaya hajinya lebih besar sehingga fasilitas yang Anda dapat juga lebih premium. Sebaliknya, jamaah haji reguler mendapatkan bimbingan oleh pihak penyelenggara (pemerintah).

Nah itu dia perbedaan haji plus dan reguler. Manapun jenis haji yang Anda pilih, semuanya tergantung pada niat Anda untuk melaksanakan rukun Islam yang kelima ini.

Selain itu, pastikan Anda terus menjaga kesehatan fisik dan mental serta keuangan agar pelaksanaan haji berjalan lancar.

Beruntungnya saat ini telah hadir Hudaya Safari Tour and Travel yang siap menemani perjalanan Anda dengan nyaman, aman, dan menyenangkan. Tersedia berbagai layanan yang dapat Anda pilih sesuai kebutuhan.

Pembimbing kami terdiri atas ustadz terkemuka yang telah berpengalaman mendampingi pelaksanaan ibadah haji.

Anda bisa meninjaunya dengan mengakses langsung pada website kami. Informasi lebih lanjut tentang perbedaan haji plus dan reguler dapat menghubungi kami pada nomor 082112135575. Bersama kami, ibadah haji Anda terjamin nyaman dan mabrur. Selamat berjumpa di tanah suci.